Dianto Nugraha Ubah Sampah jadi Berkah, Aktivis Lingkungan Beni Sitepu Minta Pemkot Bogor beri Apresiasi

RASIOO.id –  Aktivis peduli lingkungan Kota Bogor, Beni Sitepu memberikan apresiasi kepada Dianto Nugraha atas upayanya dalam mengolah sampah menjadi produk kerajinan yang memiliki nilai jual.

Menurutnya, kreativitas seperti ini dapat mendukung perkembangan UMKM di kalangan anak muda dan berpotensi membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.

“Saya menekankan pentingnya dukungan penuh dari Pemerintah Kota Bogor untuk inisiatif-inisiatif kreatif seperti yang dilakukan oleh Dianto Nugraha,” kata Beni Sitepu, 17 September 2024.

Ia menyoroti beberapa dampak positif dari kegiatan ini, termasuk melatih anak muda untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif dan mendorong terbentuknya usaha-usaha UMKM dari kalangan pemuda.

“Semua itu bisa mengurangi praktik pembakaran sampah kertas, yang dapat menyebabkan polusi udara,” bebernya.

Beni Sitepu juga mengungkapkan bahwa rencana kolaborasi akan dilakukan melalui kegiatan pelatihan bagi pemuda putus sekolah.

Pelatihan ini akan melibatkan beberapa dinas terkait, seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan, Dinas UMKM dan Koperasi, serta PHRI Kota Bogor.

“Semoga dinas dan instansi terkait dapat berkolaborasi secara aktif dalam mendukung program ini,” ucap Beni.

Secara terpisah, Dianto Nugraha, yang juga merupakan salah satu anggota Kadin Kota Bogor, menyampaikan bahwa ia telah berkeliling ke beberapa kabupaten dan provinsi sebagai pemateri pelatihan untuk anak muda. Oleh karena itu, ketika diajak oleh Beni Sitepu untuk berkolaborasi,

“Saya menyambut ajakan tersebut dengan antusias,” kata Dianto.

Dia menambahkan, bahwa masalah pengangguran, yang tinggi di Kota Bogor, harus segera ditangani, dan pelatihan keterampilan bagi anak muda dapat menjadi salah satu solusinya.

“Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, baik dalam mengatasi masalah pengangguran maupun dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui pemanfaatan sampah menjadi produk yang bernilai ekonomi,” tutup Dianto.

 

Simak rasioo.id di Google News

Lihat Komentar