Calon Bupati Bogor Rudy Susmanto: Kisah Patriot, Motor Tua yang Penuh Inspirasi

Di bagian depan tangki bensin yang juga karatan, tertera nama mendiang ayahnya, Peltu (Purn) Dada Hada Hardiana, seorang mantan anggota Kopassus yang menjadi teladan hidup Rudy.

 

RASIOO.id – Rudy Susmanto, calon Bupati Bogor, baru-baru ini melakukan kunjungan ke Sekretariat Kelompok Wartawan (Pokwan) DPRD Kabupaten Bogor dengan cara yang sangat khas. Ia datang menunggangi motor tua kesayangannya, yang penuh karat dan penuh makna.

Motor itu, yang Rudy beri nama “Patriot,” bukan sekadar kendaraan. Di bagian depan tangki bensin yang juga karatan, tertera nama mendiang ayahnya, Peltu (Purn) Dada Hada Hardiana, seorang mantan anggota Kopassus yang menjadi teladan hidup Rudy.

Patriot adalah saksi bisu perjalanan hidup Rudy, yang tak hanya mengantarkannya ke berbagai pelosok Indonesia tetapi juga membawanya pada banyak pelajaran hidup.

Bersama komunitas motor antik Indonesia dan Brotherhood, Rudy pernah melintasi kilometer demi kilometer jalanan Nusantara, dari ujung barat di Sabang hingga ujung timur di Flores.

“Motor ini selalu menemani perjalanan hidup saya. Saya beri nama Patriot,” kenangnya dengan penuh kebanggaan.

Baca Juga: Tak Hanya Sekolah Paket, Cabup Bogor Rudy Susmanto Punya Program untuk Pengembangan SDM

Kecintaan Rudy pada motor tua sudah tertanam sejak usia muda. Sebagai anak tentara dengan penghasilan terbatas, ia tidak mampu membeli motor sendiri. Namun, kecerdikannya membawa dia untuk bergabung dengan komunitas motor antik meski usianya masih belasan tahun.

Di komunitas itu, yang anggotanya banyak berusia 40 hingga 60 tahun, Rudy menjadi yang termuda dan kerap menjadi ‘pesuruh’ mencuci motor-motor milik “om-om”nya itu. Sebagai imbalan, saat ada touring, Rudy diizinkan meminjam motor dari anggota komunitas, dan ikut berangkat.

Ada satu kenangan yang tak terlupakan bagi Rudy. Saat touring, motor salah satu anggota komunitas mogok di tengah jalan, dan motor pinjaman Rudy menjadi pengganti agar rombongan bisa melanjutkan perjalanan. Sementara itu, Rudy harus tinggal di pinggir jalan menjaga motor mogok hingga montir datang memperbaiki.

“Saya harus menginap di jalanan sampai motornya selesai diperbaiki. Begitu selesai, baru saya bisa jalan lagi,” ujarnya mengenang masa-masa itu.

Baca Juga: Eva Rudy Susmanto Ajak Makan Bareng Penjual Rujak di Pakansari, Endingnya? Bikin Baper!

Bagi Rudy, perjalanan ini bukan sekadar tentang menikmati pemandangan, tetapi lebih pada menggali makna kehidupan. Dari komunitas motor antik, dan Brotherhood,  ia belajar bahwa kekayaan sejati bukan diukur dari banyaknya harta, melainkan dari persahabatan dan persaudaraan.

“Mereka, Brotherhood dan komunitas motor antik, bukan hanya teman, tapi keluarga besar saya,” ujar Rudy penuh haru.

Lebih jauh, kecintaan Rudy pada motor tua juga memberinya filosofi hidup. Menurutnya, orang yang menyukai motor tua jarang membuang sesuatu.

“Kalau motor tua rusak, diperbaiki. Sama dengan kehidupan. Kalau berkali-kali tidak bisa diperbaiki, motor itu tidak dibuang, tetapi dipajang. Sama dengan saya, saya tidak pernah membuang teman atau saudara. Semua tetap bersama-sama sejak awal hingga akhir,” tegasnya.

Kini, Rudy Susmanto 39 tahun, dan sudah jauh lebih mapan secara ekonomi. Teman-teman yang dulu sering meminjaminya motor kini sudah menua, begitu pula dengan motor-motor tua mereka yang mulai jarang digunakan.

Namun, persahabatan mereka tetap terjaga. Rudy bahkan membeli beberapa motor tua dari mereka, motor yang dulu ia pinjam untuk touring, dan kini motor-motor itu berada di garasinya.

Sesekali, ia mengeluarkan motor-motor itu untuk mengaspal, bukan hanya untuk merawat mesin, tetapi juga untuk menjaga kenangan-kenangan yang tak pernah pudar.

Bagi Rudy, Motor Patriot dan yang membersamai perjalanannya adalah refleksi dari tekad, persahabatan, dan nilai-nilai hidup yang ia junjung tinggi. Patriot adalah simbol  perjalanan yang penuh makna, melampaui sekadar jarak yang ditempuh, tapi juga menjauhkan jarak pandangnya.

Rudy bahkan masih meniti jarak meter hingga kilometer berikutnya. Usai lima tahun menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto diminta oleh Prabowo Subianto, untuk maju sebagai Calon Bupati Bogor pada perhelatan Pilkada serentak 2024.

 

 

 

 

Simak rasioo.id di Google News

Lihat Komentar