RASIOO.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan aplikasi Sirekap di SMP Negeri 25 Kota Tangerang pada Sabtu, 9 November 2024.
Simulasi ini dilakukan guna mempersiapkan pelaksanaan teknis jelang pemilihan kepala daerah serentak di Banten yang akan digelar pada 27 November mendatang.
Ketua KPU Kota Tangerang, Qori Ayatullah, menjelaskan bahwa simulasi ini melibatkan masyarakat yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 13, Kelurahan Gaga, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.
Pemilihan TPS 13 didasarkan pada jumlah DPT yang tinggi, yaitu sebanyak 573 pemilih. “Simulasi ini menggambarkan kondisi hari H nanti, mulai dari kedatangan warga ke lokasi TPS hingga proses pencoblosan dan penghitungan suara,” ujar Qori.
Salah satu fokus utama dalam simulasi ini adalah penggunaan aplikasi Sirekap sebagai metode penghitungan suara. Menurut Qori, Sirekap telah banyak diuji coba dan sejauh ini tidak mengalami kendala.
“Kami ingin melihat apakah Sirekap dapat berjalan lancar atau ada hambatan. Dalam simulasi ini, kami menguji proses penghitungan suara hingga dituangkan ke dalam pelano (rekapitulasi digital) untuk memastikan kelancaran dengan jumlah DPT yang hadir,” jelasnya.
Selain itu, simulasi juga memperhatikan pemilih disabilitas. KPU Kota Tangerang menyiapkan mekanisme khusus bagi pemilih disabilitas sesuai kebutuhan masing-masing.
“Kami simulasi untuk DPT, DPTB (Daftar Pemilih Tambahan), dan DPK (Daftar Pemilih Khusus), termasuk untuk kaum disabilitas, bagaimana proses yang sesuai dengan kondisi mereka agar mereka dapat berpartisipasi dalam pemilihan ini,” tambah Qori.
Dengan adanya simulasi ini, KPU Kota Tangerang berharap proses pemungutan dan penghitungan suara pada Pilkada serentak 2024 dapat berjalan lancar tanpa kendala teknis.
Simak rasioo.id di Google News