RASIOO.id – Kondisi jalan rusak di Jalan Raya Mohamad Toha, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, menjadi ancaman bagi keselamatan pengendara. Jalan provinsi yang bergelombang dan berlubang ini semakin berbahaya saat musim hujan, karena genangan air menutupi lubang dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Muhamad Arbaim (48), seorang pengendara motor, mengeluhkan kondisi jalan tersebut.
“Kalau tidak segera diperbaiki, jalan ini bisa menyebabkan kecelakaan. Apalagi kalau hujan, lubang tertutup air dan pengendara bisa terjebak,“ ujarnya, Minggu, 2 Februari 2025.
Keluhan serupa disampaikan Feri Rohmat (46), sopir ambulans Puskesmas Parungpanjang. Ia menyebut lubang yang cukup besar di tengah jalan sering menghambat kendaraan darurat yang membawa pasien.
“Ambulans sering terjebak di lubang saat membawa pasien. Sudah pernah ada perbaikan pipa PAM yang bocor, tapi kalau aspalnya tidak berkualitas, tetap saja cepat rusak,” kata Feri.
Baca Juga : PJ Bupati Bogor Bakal Kaji Ulang Kantong Parkir Truk Tambang di Parungpanjang
Ia menambahkan bahwa kualitas aspal yang digunakan dalam perbaikan jalan kerap menjadi masalah.
“Kalau aspalnya bagus, harusnya tahan lama. Ini baru sebulan diperbaiki, sudah rusak lagi,” imbuhnya.
Selain itu, ia juga menyoroti keberadaan angkot yang sering mangkal di sekitar lubang jalan, mempersempit ruang gerak pengendara motor dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Sementara itu, Kumbara, perwakilan dari PDAM Unit Parungpanjang, menegaskan bahwa kebocoran pipa yang pernah terjadi bukanlah penyebab utama kerusakan jalan.
“Pipa yang bocor berada di pinggir jalan, bukan di tengah. Kalau ada lubang besar di badan jalan, bukan karena pengerjaan kami,” jelasnya.
Hingga kini, belum ada tindakan konkret dari pihak terkait untuk memperbaiki jalan tersebut. Warga berharap pemerintah segera turun tangan agar kecelakaan bisa dicegah.
Simak rasioo.id di Google News