RASIOO.id – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, meyakini kepemimpinan KH Romdon dan Abdul Somad di PCNU Kabupaten Bogor merupakan hasil suara para ulama yang menginginkan kemajuan Nahdlatul Ulama di Bumi Tegar Beriman.
“Insyaallah, siapa pun yang dipilih para ulama untuk memimpin PCNU Kabupaten Bogor adalah pemimpin yang amanah,” ujar Rudy, Minggu, 27 April 2025.
Rudy mengajak PCNU Kabupaten Bogor bersinergi dengan Pemerintah dalam membangun Kabupaten Bogor. Rudy meyakini kontribusi NU dalam pembangunan sangat dibutuhkan, bukan hanya di bidang keagamaan tapi menyangkut masalah-masalah sosial yang ada di Bumi Tegar Beriman.
“Membangun Kabupaten Bogor tidak bisa sendirian, dan Kami butuh partisipasi semua lapisan,” kata dia.
Konferensi ke XII PCNU Kabupaten Bogor berlangsung Sabtu hingga Minggu dini hari, 26-27 April 2025, di Bigland Hotel Sentul, Kabupaten Bogor.
Dalam Konfercab tersebut, KH Romdon resmi ditetapkan sebagai Rais Syuriah, sementara Abdul Somad terpilih sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Bogor untuk masa khidmat 2025–2030.
Pemilihan Rais Syuriah dilakukan melalui mekanisme musyawarah Ahlul Halli wal Aqdi yang melibatkan lima kiai pilihan dari 38 Majelis Wakil Cabang (MWC) se-Kabupaten Bogor. Sementara itu, pemilihan Ketua Tanfidziyah berlangsung dalam dua tahap.
Pada tahap pertama, suara para bakal calon terbagi sebagai berikut:
KH Abbas Maruf: 7 suara
Abdul Somad: 17 suara
Samsyul Rizal: 14 suara
Dari total 38 suara musyawirin—ketua-ketua MWC NU se-Kabupaten Bogor—KH Abbas Maruf dinyatakan gugur karena tidak memenuhi syarat dukungan minimal 30 persen atau 12 suara.
Sidang pleno yang dipimpin Ketua PBNU Bidang Keanggotaan dan Kaderisasi, KH Miftah Faqih, kemudian menetapkan Abdul Somad dan Samsyul Rizal sebagai calon Ketua Tanfidziyah. Pada tahap kedua, Abdul Somad meraih 24 suara, unggul atas Samsyul Rizal yang memperoleh 14 suara.
Penetapan hasil Konfercab dilakukan pada Minggu, 27 April 2025, pukul 01.34 WIB.
Usai ditetapkan, Abdul Somad menyampaikan rasa syukur dan memohon bimbingan dari para kiai untuk menjalankan amanah ini.
“Saya bersyukur dan mohon bimbingan para kiai agar dapat menjalankan amanah konfercab ini, serta melaksanakan seluruh peraturan organisasi,” kata Abdul Somad.
Sebelumnya, Abdul Somad menjabat sebagai Sekretaris PCNU Kabupaten Bogor. Dalam sambutannya, ia meminta dukungan warga Nahdliyyin untuk merealisasikan berbagai program, antara lain membangun sekretariat PCNU bersertifikat atas nama NU, mendirikan madrasah, klinik pratama, serta membentuk badan usaha milik NU.
Ia juga menargetkan pembangunan sekretariat di seluruh MWC NU se-Kabupaten Bogor dalam masa kepemimpinan lima tahun ke depan.
“Ini amanah yang berat. Saya mohon doa dan dukungan agar bisa mengemban tugas ini sebaik-baiknya,” tandasnya.
Simak rasioo.id di Google News
