RASIOO.id – Usai sudah perayaan menyambut tahun baru 2023 di kawasan Gunung Mas, Puncak, Kabupaten Bogor. Slogan sebagai Bumi Tegar Beriman sepertinya sudah tak pantas lagi disematkan untuk Kabupaten Bogor.
Puncak merupakan salah satu destinasi wisata yang begitu terkenal hingga ke mancanegara. Sejuknya suasana pegunungan, menjadikan Puncak menjadi tujuan utama para pelancong untuk melepas penat di wilayah tersebut.
Menjadi lokasi wisata andalan, Puncak tak lepas dari tabir hitam dunia hiburan. Sudah menjadi rahasia umum dikalangan masyarakat Jabodetabek, bahwa kawasan wisata puncak bukan hanya cocok untuk melepas penat tapi juga syahwat.
Baru-baru ini, dalam foto yang beredar di jagat media sosial, alat kontrasepsi alias kondom bekas pakai berserakkan di area Kebun Teh, Gunung Mas.
Sebagai pemangku wilayah tertinggi, Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan pun akhirnya angkat bicara. Ia berkilah, jika kawasan Puncak khususnya kebun teh itu bukan merupakan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, melainkan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII.
“Gunung Mas itu bukan punya pemda. Kalau kita siapkan petugas juga agak aneh nantinya. Pihak pelaksana pariwisata di Gunung Mas lah yang bertanggungjawab,” kata Iwan kepada wartawan, Rabu, 4 Januari 2023.
Dia pun hanya bisa mengajak semua pihak, termasuk masyarakat setempat untuk membersihkan Kawasan Puncak dari tempat perbuatan asusila.
“Bukan hanya di Kawasan Puncak, tetapi juga di objek wisata lain itu harus steril dan clear dari perbuatan asusila, elemen masyarakat harus ikut mengawasi,” ungkap lelaki asal Puncak tersebut.
Kritikan pedas pun datang dari wakil rakyat yang juga asal Puncak yakni, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi. Menurut dia, hal ini bisa merusak citra kawasan wisata Puncak yang selama ini menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Kabupaten Bogor.
“Citra pariwisata di Kabupaten Bogor khususnya Kawasan Puncak harus baik, pasca Pandemi Covid-19,” singkat Wanhai sapaan karibnya.
Repoter: Egi
Editor: Wibowo