Akademisi Kawal Kinerja DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto: Masukan Konstruktif untuk Kemaslahatan

 

RASIOO.id – Sejumlah akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Kabupaten Bogor menggelar diskusi bertajuk “Akademisi Mengawal 100 Hari Kerja DPRD Kabupaten Bogor” pada Kamis, 5 September 2024. Acara ini bertujuan mengawasi dan memberikan masukan bagi kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, terutama dalam masa awal jabatan anggota DPRD yang baru dilantik.

Diskusi tersebut dihadiri oleh beberapa rektor, antara lain Rektor ITB Vinus Bogor, Zaedi Basiturrozak, Rektor IUQI Bogor, Saiful Falah, Rektor Institut Tazkia, Ardhariksa Zukhruf, serta Ketua DPRD Kabupaten Bogor sementara, Rudy Susmanto.

Ketua Yayasan Visi Nusantara (Vinus), Yusfitriadi, menyampaikan bahwa peran akademisi sangat penting dalam mengawal kebijakan pemerintah, terutama dalam konteks 100 hari pertama kerja DPRD. Menurutnya, periode ini krusial karena bertepatan dengan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dapat mengalihkan fokus anggota DPRD, termasuk Ketua DPRD Rudy Susmanto.

“Kenapa 100 hari kerja DPRD harus dikawal? Karena saat ini kita berada di tengah momentum Pilkada, yang berpotensi membuat anggota DPRD baru teralihkan perhatiannya untuk mengawal calon dari partai mereka. Padahal, mereka adalah wakil rakyat yang sudah terpilih,” ungkap Yusfitriadi.

Dari 55 anggota DPRD Kabupaten Bogor periode 2024-2029 yang baru dilantik, 28 di antaranya merupakan wajah baru. Yusfitriadi menekankan bahwa dalam kondisi ini, DPRD harus segera bertindak untuk membuktikan aspirasi dan integritas mereka sebagai wakil rakyat.

“Performa awal mereka harus ditingkatkan. DPRD perlu segera bergerak untuk mengembalikan kepercayaan publik, karena pada periode pemerintahan sebelumnya, banyak persoalan yang timbul akibat kurangnya kepemimpinan yang kuat,” tegasnya.

Baca Juga: Rudy Susmanto Berencana Gandeng Arsitek IKN untuk Tata Cibinong Raya

Ketua DPRD Kabupaten Bogor sementara, Rudy Susmanto, menyambut baik masukan dari para akademisi. Menurutnya, saran-saran tersebut sangat penting untuk mendorong DPRD bekerja lebih baik demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bogor.

“Saya mengucapkan terima kasih atas saran dan masukan yang sangat konstruktif. Kami di DPRD Kabupaten Bogor periode 2024-2029 akan berupaya semaksimal mungkin demi kemaslahatan masyarakat,” ujar Rudy.

Rudy juga berharap agar diskusi seperti ini bisa diadakan secara rutin untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan kalangan akademisi dalam mengawal pembangunan di Kabupaten Bogor.

“Kegiatan seperti ini harus lebih sering dilakukan. Kami siap menerima dan mendengar saran dari pihak-pihak terkait, khususnya dari akademisi, karena membangun Kabupaten Bogor tidak bisa dilakukan sendirian. Harus bersama-sama,” tutupnya.

 

 

 

Simak rasioo.id di Google News

Lihat Komentar