RASIOO.id – Satpol-PP Kabupaten Bogor terlibat bentrok dengan Warga saat hendak melakukan penertiban lapak pedagang berupa bangunan tanpa izin di wilayah Ciawi.
Kasatpol-PP Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarsid menyampaikan, satu anak buahnya bahkan dilarikan ke rumah sakit akibat cekcok tersebut.
“Mereka menyerang kita. ada anggota kita yang jelas bukti masuk ke IGD sekarang. saya akan fokus terhadap korban anggota saya juga yang dilempar oleh sekelompok orang,” kata Cecep, Selasa 12 November 2023.
Baca Juga : Iwan Setiawan Minta Satpol-PP Batalkan Tertibkan PKL Liar di Puncak, Kasatpol-PP Sebut Ini Soal Politik
Padahal, kata dia, Satpol-PP Kabupaten Bogor sudah mensosialisasikan akan adanya penertiban di wilayah tahan Kementerian PUPR tersebut.
“Kami sebetulnya sudah memberikan toleransi yang cukup panjang. jadi bukan 7×24 jam, kita memberikan toleransi sampai 10 hari. jadi mudah-mudahan ini menjadi pelajaran buat kita semua, termasuk para pihak berkaitan dengan penertiban kerja samanya,” papar dia.
Ia bahkan mengaku bahwa warga ingin membongkar lapaknya sendiri. Namun, warga tetap ingin menjaga lapak-lapak mereka.
“Sekali lagi, saya minta partisipasinya semua pihak. sebetulnya tadi mediasi, dia minta dibongkar mandiri. sebetulnya kita memberikan waktu 10 hari, tadi kita berikan waktu. tapi apa yang terjadi?,” tutup dia.
Simak rasioo.id di Google News
