Masyarakat Hingga Anggota DPRD Bogor Akan Gelar Aksi Tuntut Jokowi Cabut Moratorium Pemekaran Bogor Barat

 

RASIOO.id – Masyarakat Kabupaten Bogor Barat, bersama sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bogor, berencana menggelar aksi damai pada 24 September 2024. Mereka menuntut Presiden Joko Widodo untuk mencabut moratorium terkait Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Kabupaten Bogor Barat, yang selama ini terhambat.

Presidium Komite Persiapan Pembentukan Kabupaten Bogor Barat (KPPKBB), Buchori Muslim, mengungkapkan rencana aksi tersebut usai melakukan audiensi dengan pimpinan sementara DPRD Kabupaten Bogor. Ia menyatakan bahwa aksi ini akan melibatkan ribuan warga yang menginginkan pemekaran Bogor Barat.

“Saya sudah membentuk aliansi masyarakat Bogor Barat untuk mendukung pemekaran. Dewan juga memberikan dukungan, bahkan ada anggota dewan yang akan ikut berorasi,” ujar Buchori, Selasa, 9 September 2024.

Baca Juga: DPR RI Sebut Pemekaran DOB Kabupaten Bogor Barat dan Timur Sulit Terealisasi

Menurut Buchori, tuntutan utama mereka adalah agar Presiden Jokowi segera mengambil langkah untuk memulai proses pemekaran. Ia menegaskan bahwa kewenangan untuk mencabut moratorium dan memutuskan pemekaran wilayah ada di tangan presiden.

“Kami menuntut Presiden Jokowi untuk segera mendengarkan aspirasi masyarakat yang sudah 24 tahun menanti pemekaran Bogor Barat. Saat ini, Kabupaten Bogor sudah tidak layak berstatus satu kabupaten, mengingat jumlah penduduknya mencapai 5,7 juta jiwa. Tidak ada kabupaten di Indonesia yang sebesar ini kecuali Bogor,” jelas Buchori.

Aksi ini, tambah Buchori, akan dilakukan di dua lokasi, yakni di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan di depan Istana Negara. Ia berharap, aksi tersebut akan dihadiri ribuan warga Bogor Barat, yang didukung penuh oleh anggota DPRD Kabupaten Bogor.

“Ribuan warga akan ikut turun ke jalan, dan kami sudah mendapatkan dukungan dari dewan. Ketua sementara DPRD, Pak Sastra, juga menyatakan kesiapannya untuk ikut berorasi, karena pemekaran ini adalah perjuangan yang telah berjalan selama 24 tahun,” pungkas Buchori.

 

 

 

Simak rasioo.id di Google News

Lihat Komentar