RASIOO.id – Pemerintah Provinsi Banten menegaskan komitmennya untuk memastikan proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025 berjalan transparan, adil, dan sesuai aturan.
Gubernur Banten, Andra Soni, menyatakan bahwa keterbatasan daya tampung di sekolah negeri telah diantisipasi dengan program sekolah gratis di sekolah swasta.
“Prinsipnya, kami berharap PPDB berjalan sesuai peraturan perundang-undangan,” ujarnya kepada wartawan, Minggu, 22 Juni 2025.
Andra menambahkan, seluruh pihak diimbau mengawal proses PPDB agar berlangsung transparan, akuntabel, dan menjamin keadilan bagi seluruh calon siswa.
“Bagi anak-anak yang tidak lolos ke sekolah negeri karena keterbatasan kuota, sudah ada sekolah swasta yang siap menampung dan dibiayai oleh Pemprov Banten,” tegasnya.
Baca Juga: Andra Soni Fokus Pendidikan Gratis dan Pembangunan Jalan Desa di Banten
Ia juga menekankan bahwa siswa yang berhak masuk sekolah negeri adalah mereka yang memenuhi kriteria zonasi, afirmasi, prestasi, dan perpindahan tugas orang tua.
Program sekolah gratis di swasta ini, lanjut Andra, telah melibatkan 811 SMA, SMK, dan SKh swasta yang terdaftar.
“Pelaksanaan dimulai tahun ini untuk siswa kelas 10. Tahun depan bertambah ke kelas 11, dan seterusnya hingga mencakup seluruh jenjang. Evaluasi dilakukan setiap tahun,” tutupnya.
Simak rasioo.id di Google News