RASIOO.id — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang menemukan sejumlah masalah dalam Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) untuk Pilkada 2024. Berdasarkan hasil pengawasan, Bawaslu mencatat adanya 744 pemilih yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) dalam daftar pemilih tersebut.
Anggota Bawaslu Kabupaten Serang, Ari Setiawan, mengungkapkan bahwa dari 744 pemilih TMS yang ditemukan, sebagian besar terdiri dari 572 orang yang telah meninggal dunia namun masih tercatat dalam DPS.
“Selain itu, ada 21 pemilih yang bukan merupakan penduduk setempat, 21 pemilih ganda, 128 pemilih yang pindah domisili, serta 1 anggota Polri dan 1 pemilih di bawah umur yang masih masuk dalam daftar pemilih,” kata dia, Senin 16 September 2024.
Baca Juga: Bawaslu Kota Tangerang Buka Pendaftaran Pengawas TPS untuk Pilkada 2024
Selain pemilih TMS, Bawaslu juga menemukan bahwa 317 pemilih yang memenuhi syarat (MS) belum dimasukkan ke dalam DPSHP. Dari jumlah tersebut, terdapat 158 pemilih yang sudah berusia 17 tahun namun belum terdaftar, 156 pemilih yang pindah domisili belum tercatat, serta 3 pemilih yang sudah menikah meskipun belum mencapai usia 17 tahun.
Bawaslu juga menyoroti adanya masalah terkait pemilih ganda. Temuan di lapangan menunjukkan adanya satu Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang digunakan oleh dua pemilih berbeda, seperti yang terjadi di Kecamatan Cikeusal dan Ciruas.
Hal ini menyebabkan pemilih tersebut dimasukkan ke dalam kategori TMS. Bawaslu menegaskan bahwa verifikasi faktual terhadap pemilih ganda ini harus segera dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sesuai dengan data yang diterima dari Dirjen Kemendagri.
“Diperlukan verifikasi faktual secara menyeluruh terhadap pemilih ganda, terutama yang berkaitan dengan NIK yang sama, agar tidak terjadi kesalahan dalam daftar pemilih tetap nantinya,” kata Ari Setiawan.
Bawaslu Kabupaten Serang berharap seluruh pihak, termasuk masyarakat, dapat turut serta dalam proses pengawasan untuk memastikan terlaksananya Pilkada yang adil dan bersih.
Simak rasioo.id di Google News
